FT Undip Kawal Implementasi ISO K3, Audit Dilaksanakan Daring

Di tengah pandemi Covid-19, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro (Undip) tetap mengawal implementasi ISO 45001:2018 terkait pelaksanaan sistem manajemen K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) di lingkungan kampus.

Dekan Fakultas Teknik, Prof. M. Agung Wibowo memberikan arahan dalam rapat sosialisasi parameter pengukuran pencapaian kinerja dalam implementasi K3 yang dilakukan secara daring selama lima hari dari Senin-Jumat (5-9/7/2021).

Prof. Agung mengatakan bahwa K3 merupakan ikonik bagi Fakultas Teknik Undip.

“Tidak hanya sebatas dokumen atau portofolio saja, namun K3 juga harus terbentuk menjadi mindset, menjadi jiwa bagi civitas akademika Fakultas Teknik,” dalam keterangan tertulis, Rabu (7/7/2021).

Kegiatan ini, merupakan perwujudan dan komitmen Fakultas Teknik dalam menerapkan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan nyaman bagi dosen, tenaga kependidik, mahasiswa maupun pihak ketiga yang bekerja di lingkungan fakultas.

“Harapannya, Fakultas Teknik dapat mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan mencegah efek menurunnya derajat kesehatan karena lingkungan kerja untuk jangka panjang,” ujarnya.

Dengan demikian, nantinya ketika para mahasiswa sudah lulus dan memasuki dunia kerja, mereka tidak canggung lagi dengan penerapan K3 di dunia kerja.

Sementara, Wakil Dekan Bidang Sumberdaya, Dr. Abdul Syakur menyatakan, implementasi K3 di lingkungan Fakultas Teknik Undip ditandai dengan berhasilnya Fakultas Teknik memperoleh ISO 45001:2018 pada awal 2021.

Pada audit internal ini, penilaian penerapan K3 dinilai melalui 15 indikator penilaian pada tingkat awal, 25 indikator pada tingkat menengah, dan 35 indikator pada tingkat lanjutan.

“Setiap indikator dinilai dengan parameter yang terukur, dengan skala penilaian A hingga E. Saat ini diharapkan setiap departemen di Fakultas Teknik dapat menerapkan K3 dengan capaian minimal 80 persen,” katanya.

Di sisi lain, kegiatan sosialisasi terkait penerapan K3 di lingkungan Fakultas Teknik terus dilakukan dalam bentuk Bincang K3, pemasangan banner, poster, stiker dan tanda-tanda penunjuk sebagai media komunikasi K3.

Dengan media sosialisasi yang masif, diharapkan terdapat peningkatan pemahaman tentang potensi bahaya di sekitar lingkungan kerja dan pengenalan berbagai peralatan yang mendukung keberhasilan pelaksanaan K3.

“Serta, peningkatan keterlibatan civitas akademika dalam melaporkan setiap insiden K3, serta secara bertahap membentuk mindset akan kebutuhan aspek keselamatan dan kerja di setiap tempat kerja,” ucapnya.

Sementara itu, Koordinator K3 Fakultas Teknik, Manik Mahachandra menjelaskan, audit internal K3 tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya mengingat keadaan pandemi, sehingga audit akan dilaksanakan secara daring.

Rangkaian kegiatan audit dimulai Senin, 5 Juli 2021, yang diawali dengan pertemuan awal audit, dimana auditor menjelaskan maksud dan tujuan audit serta tata cara penilaian audit.

Kegiatan penilaian secara mandiri yang terdiri dari 15 indikator penilaian, dilakukan melalui aplikasi berbasis web oleh koordinator K3 di masing-masing departemen selama beberapa hari hingga Jumat.

“Penilaian terhadap 15 indikator itu harus disertai dengan bukti empiris berupa dokumen, foto ataupun video. Verifikasi penilaian oleh auditor akan dilakukan dalam tahap pelaksanaan audit, yaitu pada 12-14 Juli 2021,” jelasnya.

Setelah dilakukan pertemuan penutup, maka auditor dan auditee akan menyusun rencana tindak lanjut atas setiap temuan audit, sebagai upaya perbaikan berkelanjutan pelaksanaan K3 di Fakultas Teknik.

Terakhir, penghargaan akan diberikan bagi departemen yang mendapatkan penilaian audit terbaik.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul FT Undip Kawal Implementasi ISO K3, Audit Dilaksanakan Daring, https://jateng.tribunnews.com/2021/07/09/ftundipkawal-implementasi-iso-k3-audit-dilaksanakan-daring?page=2.

Leave a Comment